Para fasilitator dan Ketua K3S kecamatan Kuanfatu

Dua puluh delapan sekolah dasar (SD) di kecamatan Kuanfatu, Timor Tengah Selatan menggelar Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari sejak Kamis, -Sabtu, 22-24 Juni 2023 bertempat di SD Inpres Naimetan, Kuanfatu. 


Kegiatan workshop IKM merupakan upaya sekolah untuk menyiapkan guru-guru dalam menyambut tahun pelajaran 2023/2024. Workshop IKM terlaksana atas kerjasama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Timor Tengah Selatan dengan Komunitas Guru Penggerak kabupaten TTS, para pengawas TK/SD serta Kelompok Kerja Kepala Sekolah SD. 
Hayati Abdullah Da Mara (komunitas GP TTS) 

Terobosan Dinas PK kabupaten TTS merupakan bentuk upaya mengakselerasi implementasi kurikulum merdeka di satuan pendidikan. Kegiatan workshop di Kuanfatu difasilitasi oleh pengawas SD Abraham Selan dan tiga fasilitator dari Komunitas Guru Penggerak yakni Fitron D. Sakan, Hayati Abdullah Da Mara dan M. N. Aba Nuen. 


Materi Esensi Kurikulum Merdeka dan KOSP dibawakan pengawas sekolah Abraham Selan. Hayati Da Mara membawakan materi Filosofi Pemikiran Ki Hajar Dewantara serta Praktik Pembelajaran Berdiferensiasi. Materi Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dibawakan oleh Fitron D.  Sakan. Sedangkan M.N Aba Nuen menyampaikan materi Menganalisis CP dan Menyusun TP, ATP dan Modul Ajar serta Asesmen pada Kurikulum Merdeka. 
Fitron D. Sakan, (Komunitas GP TTS) 

Kegiatan ini melibatkan 140 guru sasaran dari 28 SD di kecamatan Kuanfatu. Setiap SD mengutus 4 orang perwakilan yang terdiri atas kepala sekolah, guru kelas dan guru mata pelajaran PJOK dan Pendidikan Agama Kristen. Ketua K3S kecamatan Kuanfatu, Ohad A. Lopo merupakan sosok responsif yang mengorganisir pelaksanaan kegiatan ini. 

M.N. Aba Nuen, (komunitas GP TTS) 

Kabid Pembinaan SD Dinas PK kabupaten TTS, Yap Neolaka, S.T yang mewakili kadis PK saat membuka kegiatan, menyampaikan ucapan terimakasih atas kolaborasi berbagai pihak hingga terlaksananya kegiatan ini. Sebagai informasi, workshop IKM untuk guru-guru SD dilaksanakan di seluruh kecamatan se-kabupaten TTS, dengan motor utama adalah pengawas sekolah dan komunitas guru penggerak. 




Post a Comment